CARA BELAJAR FISIKA YG BENAR

Fisika bukan pelajaran yang abstrak dan jauh dari kehidupan sehari-hari. Fisika ada di sekitar anda dan saya! mengapa kita terdorong ke depan saat kendaraan di rem? Coba anda tatap pohon atau bunga yang ada di sekitar rumah anda... mengapa makin hari bertambah besar? ketika anda mencari tahu hal-hal diatas maka anda sedang belajar fisika! mengapa setelah anda duduk di atas bangku kayu, permukaan bangku menjadi hangat ? mengapa kabel listrik atau telepon biasanya melengkung ke bawah, mengapa tidak lurus kencang ? mengapa pagi atau sore hari terasa sejuk sedangkan siang hari terasa panas ? Mengapa anda sulit menggerakkan sepeda yang bannya gembos dibandingkan yang tidak gembos? mengapa gerak mobil menjadi lambat ketika di rem ? mengapa pohon di pinggir jalan seperti bergerak kalau kita lihat dari dalam mobil yang sedang bergerak ? mengapa tanggul situ ginting kemarin bisa jebol setelah ada tambahan air hujan ? Apakah anda kebingungan menjawab pertanyaan ini ? Jika  "ya", maka ada satu sisi lain dari fisika yang belum anda pahami!

Fisika bukan pelajaran yang hanya penuh dengan rumus-rumus untuk dihafal !

Belajar fisika bukan dengan cara menghafal rumus-rumus tapi tidak pernah mengerti apa maksud dari rumus itu. Rumus fisika punya makna, ada cerita di balik rumus itu. Bukan sekedar rumus tanpa makna yang harus dihafal untuk menyelesaikan soal hitungan... Lalu apa cerita dibalik rumus itu ?

KONSEP!


Ilmu fisika dibangun dari ide-ide mendasar alias gagasan-gagasan alias konsep-konsep...

Saya akan tunjukkan kepada anda bagaimana belajar fisika yang benar, mudah dan sangat menarik!

Lakukan secara berurutan ya….

1. Pahami Konsep
Ini syarat utama dan tujuan kita belajar fisika. Konsep itu apa ? Penjelasan panjang lebar dan bertele-tele mengenai suatu pokok bahasan itu adalah konsep (yang bukan rumus). Sederhananya seperti itu… ingat ya, ibarat perang, konsep itu amunisi alias peluru… kalau anda tidak punya amunisi, anda pasti kalah. Kalau anda belum paham konsep, anda belum belajar fisika. Dan tentu saja anda akan kalah dalam pertempuran melawan soal-soal fisika.

2. Pahami penurunan rumus
Coba pahami bagaimana suatu rumus diturunkan. Contoh : rumus Berat  w = mg (massa x gravitasi bukan Maria Goretti lho) itu asalnya dari mana ?  sekali lagi, saya meminta anda memahami proses penurunan rumus. bukan menghafalnya… tujuannya agar anda tahu dari mana asal rumus tersebut.

3. Jangan menghafal rumus
Sebaiknya anda jangan menghafal rumus, apapun itu. Memang kadang kepada anda tidak dijelaskan konsep fisika dengan baik, tapi hanya disodorkan rumus. Secara tidak langsung anda disuruh menghafal rumus. anda kena batunya ketika menemukan soal yang tidak cocok dengan satu rumus pun. Padahal anda punya banyak koleksi rumus dalam kepala. Saya menulis berdasarkan pengalaman saya selama bergulat dengan fisika sejak SMP. Kalau anda mau belajar fisika dengan saya, patuhi aturan emas ini. Jangan Hafal Rumus ! percuma anda hafal rumus tapi tidak mengerti konsep fisika… Rumusnya dipahami saja.

4. Kerjakan latihan soal sesering mungkin
Mengapa saya meminta anda mengerjakan latihan soal sesering mungkin ? Kalau anda sering mengerjakan soal fisika, dengan sendirinya rumus diingat, secara otomatis akan hafal. Anda juga semakin memahami konsep fisika. Ingat waktu pertama kali belajar naik sepeda? rasanya sulit sekali… bahkan mungkin jatuh berulangkali atau lihatlah anak yang baru belajar berdiri… sama saja dengan fisika. Jika anda sering latihan soal, jam terbang anda makin tinggi. Kerjakan soal dari yang termudah ya.. setelah soal yang mudah ditaklukan, baru lanjut ke soal yang sulit.

Selamat belajar Fisika dengan benar dan cintailah Fisika... GBU