Selasa, 01 Juni 2010

Sejarah SMP Maria Goretti

“Kita tahu bahwa Allah turut bekerja dalam
segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang
mengasihi Dia (Roma 8:28a).”

SLTP Maria Goretti didirikan pada tahun 1952 dan dikelola oleh Yayasan
Kanisius berstatus subsidi. Nama SLTP Maria Goretti ini diambil dari nama Santa
Maria Goretti yaitu seorang gadis yang dinyatakan kudus oleh gereja karena kegigihan
beliau dalam memperjuangkan kebenaran dan kemurnian. Santa Maria
Gorettidijadikan pelindung sekolah dengan harapan semangat beliau dapat menjiwai
siswa-siswi yang mengikuti pendidikan di SLTP Maria Goretti.
Pada tahun 1954 dari Yayasan Kanisius, SLTP Maria Goretti diserahkan kepada Yayasan
Marsudirini dengan surat Keputusan tertanggal 1 April 1954.
Yayasan Marsudirini mengelola sekolah-sekolah yang berlindung kepada tarekat Suster-
suster Santo Fransiskus yang terpusat di Jalan Ronggowarsito No. 8 Semarang. Tahun
1958 SLTP Maria Goretti pindah dari Jalan Ronggowarsito No. 8 Semarang ke Jalan
Imam bonjol No. 198 Semarang, menempati sebagian dari gedung SPG marsudirini
Santo Fransiskus (sekarang digganti menjadi SMK Marsudirini Santo Fransiskus) dan
sebagian lagi menumpang pada Suster-suster Santo Fransiskus di Jalan Pemuda No.
159 Semarang.
Tahun demi tahun jumlah siswa semakin meningkat. SLTP Maria Goretti semula hanya
menerima siswa putri saja, maka pada tahun 1974 mulai menerima siswa putra. Pada
tahun 1974 gedung diperluas dengan membangun lantai dua. Mengingat
perkembangan yang pesat dan kebutuhan yang mendesak SMK Marsudirini Santo
Fransiskus pindah ke Pedurungan. Maka sejak tahun 1996 SLTP Maria Goretti
menambah ruang kelas dari SMK Marsudirini santo Fransiskus.
Harapan para pendiri akhirnya menjadi kenyataan, SLTP Maria Goretti menjadi semakin
berkembang dan mendapat kepercayaan masyarakat, hingga kini SLTP Maria Goretti
terakreditasi A.
Seiring dengan perubahan-perubahan yang ditandai dengan perkembangan ilmu dan
teknologi, SLTP Maria Goretti berusaha untuk meningkatkan mutu dan pelayanan
kepada siswa-siswi Maria Goretti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar